[Dunia Anak] Setelah 8 tahun, akhirnya akan kembali merasakan MengASIhi buah hati yang ke 3 kalinya. Iya, perjalanan menyusui itu selalu menyenangkan buat saya. Apalagi melihat tumbuh kembang anak yang sehat setiap harinya. Saat mengetahui hamil di awal tahun kemarin rasanya bahagia sekali, apalagi akan merasakan moment menyusui Si Kecil. Tapi, ternyata menyusui di masa pandemi menjadi tantangan tersendiri. Tentu harus banyak yang dipersiapkan, supaya tetap aman menyusui di masa pandemi.
Kehamilan ke 3 dan ASI Eksklusif
Tidak pernah terbayangkan akan hamil di masa pandemi. Di akhir tahun sempat mengalami keguguran, dan di awal tahun diberikan kebahagiaan. Awalnya pasrah saja, mau punya anak lagi atau tidak. Biarpun hati kecil saya dan suami tidak bisa berbohong, kami sangat mengharapkan kehadiran anak ke 3. Sudah melakukan program hamil, diet ketat supaya berat badan turun, nyatanya kehamilan itu tidak juga datang.
Saat anak ke 2 kami sudah 8 tahun 3 bulan, akhirnya penantian itu datang juga. Di awal tahun kami diberikan titipan lagi oleh Allah SWT untuk kembali memiliki buah hati. InsyaAllah akan selalu kami jaga dan rawat, serta mendidiknya dengan baik. Dari masa kehamilan saya dan suami sudah sepakat, supaya kehamilan prematur tidak kembali terjadi, kehamilan ini harus menyenangkan, dan suami akan selalu mendampingi. Karena dikehamilan sebelumnya, suami banyak melakukan tugas ke luar, sehingga saya harus sendirian di rumah sambil mengurus anak batita dan bekerja.
Alhamdulillah, di kehamilan ke 3 ini, sangatlah menyenangkan. Tidak mengalami morning sickness di awal kehamilan, jadi makan tetap aman dan nyaman. Justru morning sickness dirasakan pas di bulan ke 4, itupun di malam hari, jadi aman langsung dibawa tidur. Biarpun tantangan di kehamilan ke 3 ini adalah banyaknya kabar duka yang saya dengar, dan sempat membuat stress. Alhamdulillah perasaan masih bisa dikontrol dengan baik, supaya kehamilan tetap sehat. Bahkan sebelum tahu hamil, saya masih melakukan perjalanan Madiun Jakarta, padahal kasus positif di waktu itu belumlah mereda.
Pernah merasakan ketakutan terinfeksi virus corona, apalagi di kehamilan yang menginjak 3 bulan saya mengalami flu berat, batuk dan sesak nafas. Itu terjadi setelah satu minggu saya pulang dari Jakarta. sempat mengisolasi diri, pakai masker di rumah. Dan menerima obat-obatan dari dokter. Setelah dicek Alhamdulillah negatif. Biarpun flu batuk itu masih dirasakan sampai 3 minggu lamanya.
Karena kehamilan ke 3 ini, usia tidak seperti waktu hamil anak ke 2 yang masih di bawah 30 tahun, jadi rasanya nano-nano banget. Tapi harus tetap yakin dan semangat, mampu memberikan ASI Eksklusif untuk buah hati. Karena kakak-kakaknya saja mendapatkan ASI selama 2 tahun. Untuk bisa sukses menyusui di masa pandemi, tentu banyak yang harus dipersiapkan juga, mulai dari asupan nutrisi, dukungan suami dan keluarga, menyusui langsung hingga menjaga kebersihkan, supaya menyusui tetap aman di masa pandemi.
Tetap aman menyusui di masa pandemi
Menyusui selama masa pandemi tentu banyak yang harus dipersiapkan supaya aman. Dan Ibu tetap harus memberikan ASI kepada buah hati supaya anak selalu sehat. Apalagi ASI (Air Susu Ibu) adalah sumber nutrisi penting untuk bayi. Bulan Agustus ini juga merupakan Pekan ASI Internasional atau World Breasfeeding Week yang diperingati setiap tanggal 1 hingga 7 Agustus.
Pada 7 Agustus 2021 lalu berkesempatan nonton live bersama Philips Avent di Shopee Philips Official Shop yang membahas tentang "New Parents Amidst the Covid-19 Pandemic" bersama dr. S. T. Andreas, M.Ked(Ped), Sp.A selaku Pediatrician dan Cherisha Lidia selaku MC & New Mom. Disini dr. Andreas juga akan membahas tentang pentingnya nutrisi si Kecil melalui pemberian ASI secara tepat.
Menjadi orangtua baru sudah stres di masa pandemi, apalagi anak memiliki keunikan tersendiri. Pasti terasa bingung, banyak ketakutan juga mau kesana kemari saat pandemi. Disini mba Cherisha juga bercerita bagaimana dirinya sebagai new mom juga sempat terinfeksi virus, dari mulai suami dan anaknya juga 2 bulan.
Dan dari pemaparan dr. Andreas anak (0-18 tahun) yang terinfeksi itu sebanyak 12% dan angka tertinggi di usia 6-12 tahun. Pandemi ini ga bisa dianggap sepele, karena kasus terinfeksi ini sudah banyak juga di Indonesia. Ada banyak faktor yang membuat angka tersebut semakin meningkat. Saat kurva turun, banyak yang lalai dengan protokol kesehatan, sehingga membawa anak jalan-jalan, makan dan diketemui dengan keluarga lainnya. Kasus bayi juga terus naik. Gejala pada anak dan bayi yang terkena covid-19 mulai dari:
- Demam
- Diare
- Ruam kemerahan
Sehingga para orangtua harus hati-hati. Untuk yang memiliki bayi, penting juga memberikan ASI. Terus bagaimana kalau kondisinya sedang terinfeksi Covid-19? Untuk penularan sendiri dari droplet. jadi supaya tetap aman menyusui di masa pandemi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan Ibu, mulai dari:
- Pakai masker
- Cuci tangan sebelum bersentuhan dengan bayi
- Periksa dan konsultasikan ke ahli juga
- Pastikan sebelum menyusui diperhatikan kebersihannya
- Kalau harus pumping, pastikan alat steril
Menyusui langsung itu sangat dianjurkan. Tapi harus diperhatikan juga, apabila Ibu terinfeksi dengan gejala ringan. Sedangkan dengan gejala sedang dan berat, bisa dengan pumping, dan alat yang digunakan juga harus steril dengan suhu tinggi. Ibu juga bisa menggunakan sarung tangan. Untuk ASI pumping, apabila sudah didapatkan, pastikan untuk dihangatkan terlebih dahulu sebelum diberikan kepada bayi.
 |
| Sumber: Philips.co.id |
Untuk alat pumping sendiri, sekarang itu sudah banyak pilihan, salah satunya adalah Philips Avent yang sudah menjadi pilihan orangtua sejak dulu, karena terbukti dengan kualitasnya. Philips Avent ini ada yang manual, single elektrik dan doubel elektrik, dengan keunggulan sebagai berikut:
- Nyaman digunakan sambil bersandar
- Bantal pijat lembut untuk stimulasi ASI lebih lancar
- Sistem selang tertutup, mesin lebih awet
- Design khusus, mudah dipasang dan dibersihkan
Setiap Ibu yang pumping, pasti ingin menghasilkan ASI yang banyak. Ada beberapa tips supaya produksi ASI meningkat dari dr. Andreas, seperti:
- Semakin sering mengosongkan payudara, semakin banyak produksi ASI
- Harus happy, seperti alat pumping juga nyaman
- Istirahat cukup supaya produksi banyak
- Asupan nutrisi Ibu harus baik, seperti protein, karbohidrat, mineral, hingga vitamin
Pemberian ASI Eksklusif sangat penting sekali diberikan kepada bayi baru lahir. Apalagi dengan memberikan ASI bermanfaat untuk sistem kekebalan tubuh bayi, berat badan ideal, Si Kecil cerdas, hingga tulang bayi menjadi lebih kuat. Dengan ASI juga membantu mencukupi kebutuhan gizi bayi dan memenuhi nutrisinya di masa tumbuh kembangnya, supaya lebih sehat dan kuat.
Kehamilan di atas usia 30 tahun itu gimana teh? Apa saja yang beda?
BalasHapusWah good job nih tetap aman menyusui di masa pandemi apalagi kita harus mengingat prokes dan bahaya menularkan covid-19 pada si kecil.
BalasHapusBerbahagialah ibu-ibu yang dapat memberikan ASI kepada putra/putrinya. Apalagi sekarang sudah tersedia pumping dari Philips yang bernama Philips Avent. Wah memudahkan untuk memberikan ASI dengan baik dan higenis. Selamat kepada teh Lis yang sebentar lagi menjadi ibu dengan ASI eksklusif bagi bayinya.
BalasHapusnah penting banget nih tips nya, makasih kak :) kadang suka salut banget sama ibu-ibu yang hamil dan menyusui di masa pandmei ini ya, perjuangannya pasti lebih ekstra :) sehat-sehat semuaa.. pilihan produk philips nih emang gak ada duanya
BalasHapusJaminan mutu ya Philips?
BalasHapusSemua produk rumah tangga saya juga dari Philips karena awet, warna dan disainnya selalu trendy
Bikin kerjaan rumah tangga gak boring, tau tau beres
Dengan memerhatikan banyak hal terkait protokol kesehatannya, sang ibu yang masih menyusui dan terpapar covid masih bisa aman memberikan ASI pada bayinya. Dan sang anak juga nggak kehilangan haknya untuk mendapatkan ASI ekslusif.
BalasHapusPerjuangan sekali bagi ibu yang menyusui dimasa pandemi. Aku salut dengan ibu-ibu yang hebat didunia. Semoga jika aku menikah nanti, aku dapat menjadi ibu yang hebat juga.
BalasHapusTetap menyusui selama pandemi ternyata tetap aman ya mbak bagus juga nih untuk informasi buat ibu-ibu yang lagi menyusui apalagi sekarang ada pumping dari Philips Avent ya
BalasHapusWah produk Philips memang selalu diajungi jempol. Saudara yang sedang menyusui juga pakai Philips Avent mbak. Memang bagus sih dan recommended. Oh iya, selamat mengASIhi ya Mbak Lis!
BalasHapusTetep yaa waspada di tengah pandemi begini, saat menyusui pun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya penggunaan Pumping ASI yang harus steril. Btw lucu2 banget pumping asi jaman sekarang yaa, kalo inget dulu pompa warna merah ituuu yang fenomenal pada jamannya.
BalasHapusBtw semoga dilancarkan semuanya ya, Lis.
Iya Teh ASI Ekslusif memang penting yah karena itu yg terbaik yg disediakan sang Pencipta untuk makhluknya. Sekarang enak sudah tersedia pumping yang bagus jadi pas kondisi tertentu bisa menyimpan ASI.
BalasHapusmasya Allah , selamat ya mbak.
BalasHapustuh bayi gemein deh hehee
aku juga hamil dan melahirkan di awal pandemi kemrin mbak, rasanya nano- nano apalagi aku sempat khawtir kan gak bisa melakukan IMD sebab aku PDP dan ernyata iya. aku baru bis amenyusui setelah 3 hari di ruang isolassi.
ssaat itu kondisi sangat tegang menurtku sih, bener2 hati-hati. semakin ke sini tampaknya covid semnkain berdampingan dg lingkungan kita dengan new normal maka proke harusss ketat ya mbak.
philips emang handal produknya. aku anak pertma kali pakai [holip avent juga pas anakku haryus mrs dan aku harus mompa
untuk ibu hamil dan mengASIhi memang perlu pandai-pandai ya di tengah pandemi ini, agar tetap sehat buah hati dan si ibu
BalasHapusAlhamdulillah akan segera kembali meng-ASIhi ya, semoga lahirannya lancar, sehat dan selamat ibu dan dedek bayinya, dan karena udah anak ketiga otomatis pengalaman lebih banyak ya.
BalasHapusAlhamdulillah ya kebutuhan ASI anak juga terpenuhi dengan nyaman dan baik meskipun pandemic seperti ini. Apalagi buat para ibu yang setelah melahirkan masih harus kerja di luar pastinya terbantu nih.
BalasHapusWaahh, bumil bentar lg bakal jd busui. semoga lancar semuanya ya ceu.
BalasHapusSehat2 ya teh lis smpe persalinan nti...
BalasHapusAlhamdulillah skrg udah byk ilmu dan alat yg memudahkan busui ya
Selamat ya Teh atas kehamilan ketiganya. Semoga selalu sehat juga debaynya sampai kelahiran nanti. Semangat buat sukses ASI nya juga. Apalagi sudah mendapat pembekalan agak tetap aman menyususi di masa pandemi. Walaupun kita berharap pandemi secepatnya berakhir.
BalasHapusAlhamdulillah ya, Teh bisa mengASIhi. Semoga sehat selalu ibu dan bayi. Untuk kehamilan di usia 30an itu apa aja yang harus dipersiapkan?
BalasHapus