[Dunia Anak] Lebih dari 9 jam perjalanan Madiun Jakarta dengan bayi 9 bulan memang tidak mudah. Awalnya ragu mau jalan berdua naik Kereta Api, karena ke Jakarta itu tidak seperti ke Garut yang hanya butuh waktu 6 jam. Akhirnya memutuskan berangkat ke Jakarta bersama kakaknya di bulan Juni 2022.
Perjalanan ke Jakarta di bulan Juni kemarin, karena ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan. Kebetulan sudah lama juga tidak berkunjung ke Jakarta setelah hamil dan melahirkan. Tentu ini menjadi perjalanan perdana anak ke 3 berkunjung ke Kota Jakarta yang pernah menjadi tempat tinggal orangtua dan kakaknya selama 12 tahun.
Biasanya saya memilih jalan ke Jakarta dari Madiun di malam hari, supaya lebih nyaman dan enak tidur. Tapi, karena ingin jalan sama bayi, jadi nyobain tuh berangkat pagi dan sampai sore hari, supaya bayi bisa anteng seperti saat berangkat pertama kali ke Garut naik Kereta Api Indonesia.Saat berangkat ke Jakarta, saya memilih menggunakan Kereta Api Bangunkarta dengan mengambil kelas eksekutif dengan tujuan akhir Stasiun Pasar Senen. Sedangkan pulangnya saya berangkat dari Stasiun Gambir dengan menggunakan kelas eksekutif Kereta Api Brawijaya yang berangkat di sore hari.
Kegiatan bersama bayi selama 9 jam lebih di Kereta
Madiun Jakarta menjadi perjalanan kedua anak bayi naik Kereta Api, tapi kali ini perjalanannya cukup jauh. Dan menjadi perjalanan perdananya berkunjung ke Jakarta, ya anggap ini travelling sama bayi. Karena waktu ke Jakarta, anak bayi masih dalam kandungan saya.
Ternyata travelling sama bayi dengan jarak yang sangat jauh butuh persiapan ekstra, terutama makanan, karena dalam kereta tidak ada jual makanan bayi. Pemilihan tempat duduk juga harus tepat, usahakan dekat jendela, sehingga anak bisa melihat pemandangan juga.
Pagi itu, saya sudah berangkat menuju Jakarta bersama anak pertama dan ketiga saya. Sedangkan anak kedua bersama Ayahnya. Selama dalam perjalanan bayi 9 bulan itu memang tidak nangis, tapi dia maunya main terus. Ada beberapa kegiatan bersama bayi, supaya perjalanan 9 jam lebih dengan Kereta Api Indonesia Madiun Jakarta jadi lebih menyenangkan:
Beginilah kalau di Kereta |
1. Ajak jalan-jalan di Kereta Api
Salah satu cara yang saya lakukan adalah mengajaknya jalan-jalan di Kereta Api. Saya ajak ke Restorasi Kereta Api sambil menikmati cemilan dan ngopi juga. Anak bayi juga ngemil buah yang saya bawa dari rumah.
2. Bawa buku cerita
Nah ini tergantung anak masing-masing ya, kalau anak ketiga saya memang sudah dikenalkan buku bergambar, dia paling suka saya bercerita juga dari buku itu.
3. Melihat pemandangan
Anak bayi 9 bulan saya paling suka dengan hal-hal baru yang dilihatnya, termasuk saat melihat pemandangan dari Kereta. Biasanya habis itu dia minta minum susu dan tidur.
9 jam perjalanan Madiun Jakarta memang bukan waktu yang sebentar. Bukan hanya kita yang pegal dan jenuh, tapi bayi juga akan merasakan hal yang sama. Sehingga harus dibuat lebih menyenangkan selama perjalanan. Untungnya bayi 9 bulan saya tidak sampai nangis, dibawa berdiri dan jalan-jalan saja dia sangat happy.
Ini foto saat arah pulang ke Madiun dari Jakarta, anak bayi saya anteng minta duduk sendiri. Karena tahu sudah jam tidurnya, jadi dia juga selama perjalanan pulang tidak rewel, dan lebih banyak tidur dengan aman dan nyenyak.
Ada banyak cara supaya anak lebih anteng dalam kereta, yang penting kondisi anak tetap sehat, selalu kenyang dan nyaman selama perjalanan. Karena hanya berdua dengan kakaknya, jadi selama perjalanan ke Jakarta ini, saya tidak membawa banyak baju dan barang juga, supaya lebih aman.
Ada yang punya pengalaman juga, bawa bayi naik Kereta Api selama lebih dari 9 jam? Sharing yuk.
Tidak ada komentar
Terima kasih sudah berkunjung. Silahkan memberikan komentar. Mohon maaf link hidup dan spam akan otomatis terhapus.